Sinopsis:
Bercerita tentang Ben Willis (Sean Biggerstaff), seorang mahasiswa yang baru saja putus dengan pacarnya Suzy (Michelle Ryan). Akibat depresi yang Ben rasakan, ia berubah menjadi seorang pengidap insomnia. Hal inilah yang akhirnya membuat Ben untuk memutuskan bekerja shift malam di sebuah supermarket. Disana ia bertemu dengan seorang kasir perempuan bernama Sharon (Emilia Fox).
Ben merupakan seorang pengkhayal kelas wahid. Didalam pikirannya ia membayangkan suatu suasana penghentian waktu yang ia bisa lakukan terhadap orang lain. Pada saat-saat inilah jiwa liar seninya keluar. Terlebih ketika ia menghabiskan waktu kerja shift malamnya yang membosankan layaknya ungkapan “when works a bore – turn on your imagination…” Seringkali objeknya ia telanjangi untuk kemudian ia lukis. Ben memang memiliki sedikit gangguan pikiran mengenai khayalan yang menyerempet seks. Sejak ia masih kecil, ia selalu dihadapkan pada sesuatu yang “indah,” heuheu.. entah itu disengaja atau tidak.
Ternyata sang kasir Sharon yang awalnya ia acuhkan malah terasa menjadi menggembirakan. Seolah sosok yang bias menggantikan mantan pacarnya Suzy. Setelah sempat mengobrol tentang beberapa hal dan kesamaan minat terhadap seni, Sharon meminta Ben untuk menjadi pasangan kencannya di sebuah pesta perayaan bos mereka. Saat itu secara tidak sengaja Ben malah bertemu lagi dengan Suzy yang ternyata masih kerabat dari si empunya gelaran pesta.
Sebuah film yang lumayan menarik dengan penyuguhan jalan cerita yang sebenarnya standar, namun unggul dalam hal pendalaman tokoh utama. Tokoh Ben Willis yang diperankan oleh Sean Biggerstraf yang juga pernah bermain untuk film Harry Potter sebagai Oliver Wood cukup terampil membawa suasana galau pada saat kita menonton film ini.
Rating : 7.4/10
pass: e204corp.co.cc
Screenshot:
No comments:
Post a Comment